SELAMAT PAGI SEMUA~~~
Atau siang? Sore? Malam?
Sesuaikan aja sama waktu di tempat kalian. Wekekekek.
Nah, akhirnya aku posting lagi, padahal terakhir nge-post tanggal 13 Juli yang lalu. Memang lagi banjir inspirasi sih, meskipun terkurung di dalam menara! xD
Kali ini aku mau ngejelasin tentang salah satu kepribadian MBTI, yaitu INFJ.
Ada yang tau apa itu INFJ?
INFJ adalah kepanjangan dari introversion, intuition, feeling, judging. Pada umumnya, INFJ itu orangnya pendiem. INFJ juga merupakan kepribadian yang paling jarang di dunia. Hanya sekitar 3%.
Btw, ada beberapa fakta kepribadian INFJ yang persis banget buat diriku.
- Merasa berbeda dengan yang lain
- Suka menyendiri, tapi juga suka berkumpul
- Perfeksionis
- Suka menolong (bahkan kadang dimanfaatin)
- Kreatif
- Sensitif
(Fakta berasal dari beberapa sumber)
Mari dibahas satu-satu(?) Eh ya, untuk setiap fakta, aku ngejelasin pake pemikiranku sendiri, ya. Bukan nyontek kalimat dari sumber yang lain.
***
1. Merasa Berbeda dengan yang Lain
Berbeda... beda apa aja? Kepribadian mereka lah pokoknya, dan rasanya tuh kayak menjadi yang terasing~
2. Suka Menyendiri, Tapi Juga Suka Berkumpul
Namanya juga introvert, pastinya lebih suka "di dalam", dan pendiam. Tapi di sisi lain, mereka juga suka berkumpul. Seringnya sih ngumpul sama geng atau sohib.
3. Perfeksionis
Rapi banget sumpah(?) bagaikan tipe melankolis deh. Apa-apa harus rapi. Mau itu susunan barang, atau rencana, HARUS RAPI! KALAU NGGAK RAPI HIDUP GAK BAKAL TENANG!-__-
4. Suka Menolong
Sebenernya aku agak meragukan fakta yang satu ini, tapi sebenernya bener juga sih(?) INFJ memang suka nolong, bahkan mereka juga nggak sadar kalau suka nolongin orang. Mereka pun akhirnya mudah dimanfaatkan... bahkan sampai di-bully. Contohnya diriku (waktu SD).
Gimana dengan kalian, para INFJ yang lain?
5. Kreatif
Oh iya dong! Kreatif! *pasang kacamata hitam*
HAHAHAHA.
Biasanya, apapun dicoba dalam eksperimen, jadilah karya kreatif (apasi-_-)
Contohnya aku deh, aku suka banget campur-campur bahan minuman. Misalnya susu kental manis, gula, teh celup, air dingin, es batu... jadilah milk tea! Atau sirup coco pandan dicampur susu kental manis... gimana tuh rasanya? Enak kok! Kuy cobain! (?)
6. Sensitif
SENSI ABIIIISSSSS!!!
Iya bener, serius deh. Semua INFJ pasti mengakui ini. Orang lain ngomong salah dikit aja, si INFJ langsung tersinggung berat, meskipun orang yang ngomong ke si INFJ tersebut nggak sengaja ngucapinnya atau memang lagi bercanda. Tapi... siapa tau, kan? Kepribadian orang beda-beda. Ada yang sabar dan tersenyum, ada juga yang kesel dan akhirnya mengeluarkan "jurus bela diri". Jadi, hati-hati dalam berkata-kata, kawan. Kalau memang perkataan kalian gampang kepeleset (maksudnya gampang ngomong tajem), lebih baik diam saja di depan INFJ. Tapi jangan kebanyakan diem juga yak! Hehehe...
Aku pun juga punya pengalaman nyesss... yang beberapa hari lalu aku alami. Ada seseorang yang kesel ke aku, sampe ngeluarin kalimat yang menggambarkan rasa keselnya, dengan mengatai aku. Entah memang dia bener-bener sengaja nembak aku dengan pistolnya, atau dia nggak sengaja karena lagi kesel. Dan awal masalah itu muncul karena kesalahpahaman lawan bicaraku tersebut. Dia tersinggung, aku tersinggung. Sampai sekarang aku masih kesel abis sama dia karena kalimatnya itu. Uhhh, gimana cara melupakan kalimat menyebalkannya itu??? :''(
Lagu Kata-Kata dari Operet Bobo Konya Konya Lonya sepertinya cocok untuknya.
Lagu Anak Indonesia - Kata kata - Operet Bobo Konya Konya Lonya
Kata-kata... kata-kata...
Kata-kata bisa menghibur hati
Tetapi kata-kata... kata-kata...
Kata-kata pun bisa menyakiti...
Pakailah kata-kata lembut dan bersahabat...
Pakailah kata-kata untuk memberi semangat...
Temanmu pasti banyak...
Dan kau pun akan disayang...
Tapi jangan gibah, ya!-__-
***
Dari semua fakta INFJ di atas, aku jadi teringat sama kalimat yang diucapkan Sisu, "being people is hard". Susah, ya memang susah. Hidup penuh lika-liku, tidak hanya INFJ, MBTI yang lain pun juga begitu. Kita di dunia memang punya banyak rintangan. Di akhirat nantilah... akan terlihat bagaimana hasilnya. Wallahu a’lam...
Baik, sampai di sini dulu postinganku. Maaf kalau ada kekurangan. Aku bukan ahli psikologi(???) :')
Bye!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar