Sabtu, 11 November 2017

10 November 2017


November 11th, Mostly Cloudy


Hello, ni hao, konnichiwa, cheoeum boebge doeseo bangeupsumida, ssalam, bonjour, gutentag uri biteureul deureotdamyeon whatsup, annyeong!!! (nyanyi Hello - B.I.G)/?


Halo semuaaa~~~ tak terasa sudah hari Sabtu lagi. Ayo, nikmati weekend kalian dengan nyaman. Dan yang punya doi, jangan lupa jalan-jalan malem mingguan ya, nonton Hujan Bulan Juni. HAHAHAHAHA.


Sekarang, aku mau cerita tentang kejadian yang aku alami pada tanggal 10 November yang lalu.

Ada yang tau 10 November itu hari apa?


Hari Jumat? 


Ya semua orang juga tau keleus-_-


Tanggal 10 November itu adalah Hari Pahlawan! Yeay, saatnya kita berbalas budi kepada para pahlawan yang sudah melindungi kita dari penjajah :''')

Oh ya, kampusku, Universitas Nasional, membuat kegiatan lho untuk merayakan Hari Pahlawan ini.


Ngapain? Ikutan perang?


Kaga lah gokil-_- (?) para mahasiswa dari sastra Indonesia, mengadakan penampilan monolog. Dan monolognya nggak ditampilin di panggung lho! Melainkan di kantin, selasar kampus, dan halaman depan kampus! Mantap tuh, orang-orang pada ngeliatin /.\


Okeh, aku ceritain ya satu-satu penampilan monolog dari setiap angkatan.

(Penampilan angkatan '15 dan '17 nggak bisa aku ceritain secara lengkap, karena aku sibuk sama penampilan angkatanku sendiri, '16 :v)

***

1. Penampilan Monolog Angkatan '15
Untuk angkatan '15... Penampilannya di kantin. Jadi konsepnya, yang nampilin monolog nanti bakalan duduk di salah satu meja kantin sambil bacain teks monolognya. 


Ini dia penampilnya. Namanya kak Najwa


2. Penampilan Monolog Angkatan '16
Nah, ini penampilan monolog dari angkatanku. Eung... bisa dibilang penampilan '16 lebih mantap /kemudian dijitak '15 sama '17/ HAHAHAHA. Yang nampilin monolog '16 adalah Mirza. 

Jadi, begini alur ceritanya, sebagian dari angkatan '16 dan '17 lari dari depan selasar kampus, sampe kantin. Yang lari cowok semua, kecuali aku sama Maryati-_- Pas kami semua lari, Mirza mulai berdiri di tengah selasar, dan berakting/? :''')


Ini teks monolog yang dia ucapkan/?

Kebaca nggak? Hehe :v

Yang ngarang monolog ini namanya Fajar. "Pimpinan Produksi" angkatan '16. HAHAHAHAHAHAHA :v


Selama Mirza tampil, aku sama Maryati ngasih kertas ke orang-orang yang ada di selasar (yang pastinya lagi nonton penampilannya Mirza). Tulisan di kertasnya:

----------

BAYARLAH HUTANGMU
Hei Pemuda!
Lupakah kau pada perjuangan ratusan tahun kami?
Kami korbankan keringat demi tanah yang kau injak.
Kami kuras air mata demi mata air yang kau teguk.
Kami rela berdarah demi darahmu mengalir terus.
Hei kau, penerus bangsa!
Kau bisa saja tak acuh, tapi kami menagih!
Bayarlah hutangmu, hutang budi, kepada bumi pertiwi!
Darah, kami biarkan terceceh demi tetap mengalir dalam 
nadimu. Ingatlah bahwa dalam tubuhmu masih mengalir sisa darahku.

Kau berhutang!

----------

Foto-foto penampilan Mirza di selasar kampus.





Faries, dateng sambil baca puisi. Dan ada pengibar bendera juga. Aku gak tau namanya siapa hehehe :v kayaknya dia anak '17 deh.






Dan.... Oh My God! Dia nyamperin Mirza dan ngasih bunga berwarna merah putih ke Mirza!!! Aku sampe refleks ngomong "asoy". Untung nggak keras ngomongnya :v







Akhirnya semua orang yang ada di selasar bertepuk tangan untuk mereka :''') kerja bagus semuanya! ^^


3. Penampilan Monolog Angkatan '17
Penampilan anak '17! Sebenernya aku gatau mereka nampilin apa :((( Maapkeun aku adik-adik :(((


Tapi aku punya foto mereka lagi tampil, kok.

Meskipun cuma satu :|

***

Akhirnya selesai juga /pingsan di atas tempat tidur/(?) 

Mikirin monolog... aku jadi punya inspirasi buat ngarang monolog bertema epilepsi :v doakan semoga sukses ya gaesss/?


Sekian untuk hari ini, atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih /bungkukin badan/(?)

Selamat malam! ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar